Seringkali kita kurang memahami spesifikasi komputer yang ada di rumah ataupun di kantor hingga seringkali kita mengeluhkan kinerja komputer yang tidak maksimal.
Salah satu kendala yang sering luput dari perhatian kita adalah power suplay yang kurang memadahi. Power suplay standar mungkin sudah cukup untuk melihat bahwa komputer sudah dapat dinyalakan dan dipakai bekerja untuk ukuran standar.
Masalah muncul ketika suatu saat ketika kita sedang bekerja tiba-tiba komputer hang alias ngadat ato lemmot jaya. Dilihat dari spesifikasi, seharusnya komputer itu jalannya cepat tapi kok nyatanya masih ada masalah.
Trus bagaimana memilih power suplay yang tepat untuk komputer kita?
Kita harus melihat kembali spesifikasi komputer kita dan untuk apa penggunaankomputer itu nantinya, jika hanya dipakai untuk nulis di Ms Word aja ga bakalan ada masalah, tetapi jika komputer itu digunakan untuk design ato kita sering membuka banyak windows dalam sekali kerja akan menjadi lain lagi.
Standar power suplay bawaan cassing adalah 400-450 watt, akan tetapi untuk penggunaan komputer ekstrim membutuhkan daya yang lebih dari itu karena setiap program yang terbuka juga membutuhkan daya tersendiri selain monitor, mouse, dan tetek bengek lainnya.
Untuk itu, akan lebih baik jika kita memiliki pc standar pentium 4 keatas gunakan power suplay diatas 500 watt karena kebutuhan akan daya yang semakin besar bersamaan dengan banyaknya program yang berjalan di komputer kita.
Sedangkan untuk komputer dengan penggunaan minim dapat menggunakan power suplay standar bawaan dari cassing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar